Colette and Lola : Cake Studio
Colette dan Lola merupakan satu diantara banyaknya cake shop yang berada di kawasan Senopati, Jakarta. Meskipun baru berumur satu tahun, cake shop ini cukup menonjol diantara yang lainnya. Alasannya, cake shop yang ingin disebut sebagai cake studio ini memberikan sentuhan baru pada bisnis cake di Jakarta, hal tersebut dapat dilihat dari rasa dan bentuk cake yang dijual. Selain itu di tempat ini, tidak hanya menonjolkan satu cake saja sebagai cake andalannya tetapi semua cake yang dijual merupakan andalan jelas Putri Octora Marketing&Promotion Colette and Lola. Ia menambahkan, Colette and Lola memiliki gaya sendiri dalam menjual produk-produknya, “sehingga, kami selalu mendesain cake yang berbeda dari yang dijual di tempat lain. Misalnya saja Lego Cake, Lego Cake ini adalah yang pertama kali hadir di Jakarta,”tuturnya.
Membutuhkan Waktu dalam Menciptakan Cake Baru
Ingin ‘tampil beda’ menuntut para Chef dan tim Marketing&promotion untuk menciptakan sesuatu yang baru setiap kalinya, hal tersebut diakui Putri bukan perkara mudah. Uji coba cake terbaru paling tidak dilakukan selama 1 bulan, sampai akhirnya menemukan formula yang pas yang diharapkan menjadi sebuah cake yang disukai oleh semua kalangan, “Para Chef membuat cake tersebut, lalu kami mencobanya bersama-sama, jika masih ada kekurangan mereka harus mengulang lagi, begitu seterusnya sampai kami siap menjualnya di pasaran,”kata Putri.
Pergantian dan penambahan cake tersebut juga dilihat dari jumlah pembelian, bila cake tersebut tidak banyak peminatnya maka tidak akan dijual lagi, kemudian diganti dengan cake yang baru. Saat ini, terdapat 16 whole cake dan 20 small cake yang dijual dengan bentuk yang variatif, “Cake yang berbentuk besar belum tentu ada dalam bentuk kecil, dan cake yang berbentuk kecil belum tentu ada dalam bentuk besar,”jelas Putri.
Penerapan Kulinologi
Menurut Putri, kemajuan teknologi sangat membantu mempermudah jalannya bisnis, “Dulu segala sesuatunya masih manual, sekarang adanya alat-alat tertentu, seperti alat untuk mendesain cake atau membuat molding cake lebih mudah, sehingga berpengaruh pada bisnis. Sosial media sendiri sangat membantu memasarkan produk, tidak memerlukan banyak iklan, dan cukup mempermudah komunikasi antara si pelaku bisnis dengan konsumen,”tutur Putri.
Sudah memiliki resep baku dan mengikuti standar operasional yang ada merupakan sebuah kewajiban yang dilakukan bagi staf produksi untuk menjaga konsistensi rasa. Menjaga higienitas tentu barang penting untuk mengelola sebuah bisnis di bidang kuliner, “Penerapan tersebut tentu kami jaga, kalau tidak ada kedisiplinan, maka bisnis juga tidak akan berjalan,”tutup Putri. K17