Hari lebaran dirayakan umat muslim di seluruh dunia. Seperti halnya di Indonesia, seluruh negara memiliki tradisi dan kudapan khusus di hari istimewa ini. Berikut beberapa diantaranya.
Asia Tenggara
Negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura, Brunei memiliki hidangan khas yang hampir sama dengan Indonesia seperti ketupat opor, dodol, lemang, dan rendang.
Mesir dan Sudan
Perayaan lebaran di Mesir umumnya berlangsung selama empat hari. Kue khasnya adalah kahk, yaitu sejenis kue kering atau biskuit berbentuk bundar berisi kacang yang ditaburi dengan tepung gula, mirip perpaduan kue putri salju dan kue kacang di Indonesia. Kahk berasal dari zaman Mesir kuno sampai sekarang masih digemari, bahkan sampai negara tetangga seperti Sudan.
Myanmar
Negara dengan minoritas muslim ini, juga memiliki kudapan khas di hari lebaran. Salah satunya adalah Sa Nwin Ma Kin, yaitu keik atau puding yang diolah dari semolina atau butiran gandum, disajikan sebagai hidangan penutup menu lebaran. Semolina juga diolah menjadi makanan lain seperti Halawa yang dipadukan dengan Danbauk Htamin, semacam nasi Briyani dengan dihiasi irisan mangga, daun mint, dan cabe hijau. Nasi Briyani terbuat dari daging, rempah-rempah, dan buah-buahan kering.
Somalia
Di Somali terdapat kudapan khas seperti Xalwo atau Halvo memiliki rasa yang manis, terbuat dari tepung maizena, gula, rempah-rempah, dan minyak.
India dan Pakistan
Salah satu sajian favorit di hari lebaran dan berbagai acara khusus di India yaitu puding Seviyan yang terbuat dari mi sohun. Selain itu, adapula Samia (terbuat dari mi gandum tipis dimasak dengan susu segar, gula dan kismis), Hyderabadi Haleem (terbuat dari daging kambing rebus), Kebab, dan Nihaari Gosht yang disajikan khusus di hari lebaran. Semua hidangan ini juga terdapat di Pakistan yang merupakan negara tetangga serumpun dengan India.
Bangladesh
Hidangan khas lebaran di Bangladesh yaitu Chotpoti Curry terbuat dari telur, kentang, dan santan, semacam kari tanpa daging di Indonesia. Adapula Sheer Kurma yang merupakan vermicelli pudding dikombinasikan dengan sheer (susu) dan khurma (kurma). Proses pembuatannya dengan cara menggoreng vermicelli menggunakan mentega. Kemudian ditambahkan susu. Setelah agak mengental ditambahkan kurma kering. Pada beberapa daerah, juga ditambahkan kacang-kacangan seperti almond atau pistachio. Sheer Kurma juga terdapat di India dan Pakistan.
Irak
Kudapan khas di Irak pada hari lebaran adalah Klaicha yaitu kue mawar beraroma yang diisi dengan kacang-kacangan.
Turki
Beberapa hidangan khas yang disiapkan di Turki yaitu Baklava, Debyaza (semacam pudding apricot), Ta’teema, Halawa, dan Turkish delight. Halawa adalah puding khas Turki. Turkish delight merupakan dessert sejenis permen kenyal berbasiskan gelatin yang halal, dikombinasikan dengan gula, serta ingridien lainnya.
Maroko
Beberapa hidangan khas lebaran di Maroko antara lain Meloui, Chicken Bastilla, dan Tagine. Melaoi merupakan pancake terbuat dari adonan terigu, gula, garam, ragi kemudian dipanggang, mirip roti cane ala Aceh. Perbedaannya Melaoi disantap tidak dengan kari namun dengan campuran madu dan mentega. Adapun Chicken Bastilla adalah kudapan terbuat dari adonan ayam dengan bumbu, kunyit, kayu manis, lada, jahe, disajikan dengan taburan tepung gula dan kayu manis. Sedangkan Tagine semacam semur dari daging domba atau ayam dicampur dengan kurma.
Yordania dan Palestina
Hidangan khas negara ini adalah Mansaf. Terbuat dari daging domba yang dimasak menggunakan fermented dried yoghurt. Biasanya dihiasi dengan garnish berupa almond dan pines nut. Mansaf sangat cocok dikonsumsi bersama nasi atau bulgur. Secara tradisi, Mansaf dihidangkan dalam tray berukuran besar, yang kemudian dikonsumsi ramai-ramai.
Saudi Arabia
Seviyan merupakan salah satu hidangan khas lebaran di Arab, dengan bahan dasar vermicelli dikombinasikan dengan susu, dan disajikan sebagai dessert. Hidangan ini tidak hanya populer di Saudi Arabia, tetapi juga di beberapa negara Timur Tengah lainnya, India dan Pakistan. LF
Ingin tahu lebih banyak tentang industri jasa boga selama Ramadhan? Silahkan download free artikel dan majalahnya di www.kulinologi.co.id