Konsep

Green Juice, Solusi Cerdas Konsumsi Buah dan Sayur.

 

Buah dan sayur merupakan komponen penting dalam asupan yang wajib dikonsumsi oleh setiap orang. Buah dan sayur menyumbang sebagian besar zat gizi mineral dan vitamin yang diperlukan tubuh. Green juice atau Jus hijau adalah cara lain mengonsumsi sayuran dan buah, terutama sayuran. Jus hijau atau sering disebut green juice ini termasuk dalam kategori raw food diet, yaitu diet dengan mengonsumsi makanan mentah atau makanan yang dimasak dengan suhu tidak lebih dari 450C. Dalam gaya hidupnya, seseorang yang menerapkan raw food diet secara menyeluruh tidak mengonsumsi daging dan telur, dan mengonsumsi 75% makanan yang masih mentah. Namun, tidak semua orang yang mengonsumsi jus hijau berarti melakukan raw food diet.

Banyak yang menjadikan jus hijau sebagai alternatif gaya hidup sehat bagi mereka yang tidak suka sayuran. Dalam membuat jus hijau perbandingannya adalah 70% sayuran dan 30% buah-buahan. Selain buah dan sayuran, jus hijau dalam komposisinya bisa disisipkan sedikit madu, flax seed, chia seed, almond, dan biji-bijian baik lainnya.  Jus hijau bisa diminum pada pagi hari saat perut masih kosong dengan tujuan kandungan gizi dalam jus hijau tersebut dalam terserap tubuh dengan baik sehingga bisa mengoptimalkan sistem metabolisme dalam detoksifikasi racun dalam tubuh. Tetapi bukan berarti jus hijau hanya boleh dikonsumsi di pagi hari, namun juga bisa dikonsumsi di waktu lain misalnya ketika konsumsi makanan berat.

Beberapa manfaat dari konsumsi jus hijau secara teratur adalah sebagai sarana detoksifikasi, meningkatkan kekebalan tubuh, membantu diet penurunan berat badan, merawat kecantikan kulit, serta sebagai agen untuk mempertahankan kecantikan kulit. KI

Artikel selengkapnya tentang Green Juice dapat diakses di Majalah Kulinologi Indonesia edisi November 2016

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *