Dalam sebuah jamuan makan, setiap tamu diharapkan paham dan mengerti tentang cara serta perilaku di dalam acara jamuan makan resmi. Hal ini biasa dikenal dengan etiket atau dalam bahasa Perancis disebut dengan ‘etiqutte’. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam sebuah etiket jamuan makan resmi.
- Kartu undangan
Kartu undangan sangat penting untuk menunjukkan siapa yang diundang dan berapa jumlah tamu yang akan hadir. Hal ini diperlukan untuk bagi tuan rumah dalam mepersiapkan jumlah kursi dan meja bagi tamu undangan. - Cara duduk
Dalam jamuan makan resmi, cara duduk sangat penting untuk diperhatikan agar kita tidak menjadi lelah dan terlihat bungkuk. Ada beberapa cara mengenai posisi duduk seperti posisi kursi agar tidak terlalu dekat dengan meja dan badan jangan bersandar ke bagian belakang kursi. - Cara menggunakan serbet makan
Cara menggunakan serbet makan tidaklah rumit. Hanya perlu melipatnya menjadi segitiga atau persegi panjang dan diletakkan di atas pangkuan. Apabila setelah jamuan makan telah selesai serbet makan dapat diletakkan di atas meja. - Aturan berbicara
Pada jamuan makan resmi, berbicara adalah hal yang penting untuk bersosialisai dan berkomunikasi. Tetapi jangan mendominasi pembicaraan dan jangan menyela orang lain yang sedang berbicara. Hindari menunjuk sesuatu dengan tangan yang masih memegang alat makan yang disertai gerakan tangan yang belebihan. - Cara minum
Saat jamuan makan resmi minuman baik yang beralkohol ataupun tidak biasanya disajikan dalam gelas yang berkaki atau bertangkai. Pada saat minum, peganglah bagian bawah gelas. - Roti
Roti biasanya disajikan terlebih dahulu sebelum lainnya. Roti dimakan dengan tangan saja dan jangan memindahkan piring roti. - Appetizer
Berfungsi sebagai makanan pembuka untuk menimbulkan selera makan. Appetizerbiasanya memiliki porsi yang kecil. - Soup
Makanan yang mengandung cairan dan berfungsi sebagai makanan penyela. - Main course
Makanan utama dan berporsi besar. Disajikan dengan dua jenis makanan pendamping seperti salad dan kentang yang berfungsi sebagai stabilisator. - Dessert
Sebagai makanan penutup, dapat berupa es, pudding dan jenis lainnya.