Kelangsungan sebuah bisnis pelayanan makanan seperti restoran, bakeri, katering, dan kafe salah satunya ditentukan oleh manajemen keuangan yang baik. “Siklus cash sangat penting untuk diatur agar suatu perusahaan tetap bisa memprediksi ketersediaan cashnya atau melakukan langkah-langkah alternatif yang harus dilakukan untuk menghindari kelancaran usaha dan operasi bisnis,” jelas Head of Entrepreneurship School of Business Indonesia International Institute for Life Sciences (i3L), Rex Tanmizi, M.Acc dalam Workshop Restopreneur yang diselenggarakan di Jakarta pada 20-21 Maret 2018.

Ia menjelaskan bahwa diperlukan kebijakan finansial yang fleksibel dalam pengaturan jangka pendek. “Ketika sebagian penjualan bukan berupa cash sehingga menghasilkan tidak memenuhi untuk melakukan pembelian, maka dapat dilakukan beberapa cara misalnya dengan memperpanjang waktu pembayaran dengan suplier atau dengan melakukan pinjaman. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan biaya untuk menghindari kerugian,” ungkap Tanmizi. KI-29.