Penyebab utama masalah keamanan pangan adalah adanya kontaminasi mikroba, penggunaan bahan tambahan pangan yang berlebih, serta adanya penggunaan bahan berbahaya. “Untuk menjaga keamanan pangan beberapa langkah yang perlu diperhatikan, yaitu mencuci tangan sebelum melakukan proses pengolahan pangan, menggunakan peralatan yang bersih dan tidak digunakan secara berulang pada bahan yang berbeda, memasak makanan hingga matang dan pada suhu yang tepat, serta melakukan penyimpanan produk pangan pada suhu yang tepat pula,” papar Direktur PT INAVIGA Indonesia, Hendry Noer Fadlillah, S.TP., M.P. dalam Workshop Edukasi Pangan dan Gizi untuk Guru SD dan TK di Bogor pada 26 Agustus 2017.
Menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan, keamanan pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan
dan membahayakan kesehatan manusia, serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi.
KI-34