Chef of The Year 2012 merupakan kompetisi kuliner bergengsi tingkat nasional yang pertama kali diselenggarakan oleh Unilever Food Solutions. Tujuan penyelenggaraannya adalah untuk memberikan kesempatan kepada chef senior dan junior untuk menunjukkan kemampuan memasak dan mewujudkan impian menjadi chef terbaik dalam menyajikan makanan lezat dengan kreasi yang inovatif dan inspiratif. Konsep yang diangkat adalah “The Secret Ingredient is You”, yang artinya chef lah yang menjadi penentu “ingridien penting” dalam suatu maha karya kuliner.
Adapun persyaratan dalam mengikuti kompetisi Chef of the Year 2012 adalah sebagai berikut:
- Chef yang memiliki pengalaman atau sedang meniti karir pada bisnis food service(hotel dan restoran) serta mahasiswa dari universitas jurusan kuliner
- Kompetisi dibagi menjadi 2 kategori, yaitu:
- Chef senior; yaitu memiliki pengalaman kuliner profesional selama5 tahun atau lebih
- Chef junior; yaitu memiliki pengalaman kuliner profesional selama kurang dari 5 tahun dengan maksimal usia 25 tahun
Bekerja sama dengan beberapa pihak, -termasuk Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) dan industri jasa boga, kompetisi tersebut diawali dengan menjaring para semifinalis dari empat kota, yakni Jakarta (di STP Trisakti, 26 Maret), Bandung (STP Bandung, 2 April), Surabaya (Universitas Ciputra, 9 April), dan Bali (STP Nusa Dua, 16 April). Dari proses tersebut, kemudian diperoleh 16 finalis untuk kategori senior dan yunior. Setelah ditambah 2 peserta pemenang kompetisi Salon Culinaire, total 18 peserta bertarung dalam Grand Final yang diselenggarakan di Epicentrum Walk Jakarta, 23 April lalu.
Dewan juri terdiri dari chef profesional berpengalaman di bidang kuliner, yakni Chef Vindex Tengker selaku Brand Ambassador Unilever Food Solutions yang juga merupakan Executive Chef The Dharmawangsa Hotel dan perwakilan dari Association of Culinary Professional (ACP), Chef Widhi Joestiarto Executive Chef Unilever Food Solutions, Chef Setiyanto, Executive Chef The Sultan Hotel serta perwakilan dari Indonesian Chef Association (ICA) dan Chef Gilles Marx, Chef Founder AMUZ Gourmet. Penilaian diberikan terhadap hidangan dengan memperhatikan kebersihan, penggunaan produk Unilever Food Solutions, serta presentasi hidangan dan rasa.
Adapun mekanisme penyelenggaraan grand final tersebut adalah:
- Para finalis akan diminta untuk membuat dua (2) menu hidangan menggunakan bahan-bahan yang tersedia di Mystery Basket dengan minimal dua (2) pemakaian produk Unilever Food Solutions, yang terdiri dari:
-
-
-
- Satu (1) Hidangan Pembuka (Appetizer)
- Satu (1) Hidangan Utama (Main Course)
-
-
- Mystery Basket akan diberikan kepada setiap finalis selama technical meeting dan para peserta akan diberikan waktu selama 45 menit untuk mencatat resep mereka
- Technical meeting akan diadakan selama satu (1) hari sebelum hari berlangsungnya Grand Final di studio dapur Unilever Food Solutions di Jakarta pada tanggal 21 April 2012
- Pada Grand Final, para finalis akan diberikan waktu selama 90 menit untuk menyajikan tiga (3) porsi hidangan, dimana satu (1) untuk dicicipi, satu (1) untuk gambar dan satu (1) untuk display
- Jika resep yang disiapkan pada saat cook-offs berbeda dengan saat technical meeting, maka peserta tersebut akan didiskualifikasi
- Unilever Food Solutions akan menyediakan semua bahan yang diperlukan untuk ronde Grand Final
- Tidak ada bahan lain yang akan dipasok jika produk Unilever Food Solutions yang setara telah tersedia
- Hidangan yang disiapkan pada saat Grand Final harus berbeda dengan hidangan yang disajikan pada tahap seleksi awal dan tahap semifinal
- Para finalis diperbolehkan untuk melakukan persiapan dasar sebelum cook-offs, seperti mencuci bahan makanan, mengupas, memotong atau perendaman (pengasinan), tetapi tidak diizinkan untuk melakukan proses pra-memasak
- Unilever Food Solutions akan mengatur akomodasi dan transportasi untuk peserta Mystery Basket Grand Final di Jakarta. Akomodasi yang diberikan termasuk tempat menginap dan sarapan serta transportasi pajak bandara ketika para finalis berangkat menuju Jakarta
- Pemenang dari setiap kategori (chef junior dan chef senior) akan diumumkan pada upacara penghargaan yaitu tanggal 23 April 2012
- Para pemenang akan dihubungi untuk untuk rincian perbankan setelah pengumuman dan hadiah uang tunai akan ditransfer ke rekening pemenang dalam waktu 7 hari kerja.
Sebanyak 18 finalis yang berkompetisi dibagi menjadi tiga kelompok untuk menunjukkan kemampuan memasaknya secara langsung di hadapan para juri dan tamu yang hadir. Cook-off dimulai oleh kelompok 1 yang terdiri dari chef kategori junior kemudian dilanjutkan oleh kelompok 2 yang terdiri dari chef kategori senior dan terakhir kelompok 3 yang merupakan gabungan antara chef junior dan senior. Para peserta diwajibkan untuk memasak dua jenis hidangan yaitu untuk makanan pembuka dan makanan utama selama 90 menit dalam tiga porsi, untuk kebutuhan dicicipi, kebutuhan pemotretan dan pameran.Setelah melalui tahap seleksi yang ketat dan melelahkan, akhirnya Dewan Juri memutuskan Ranov Suswanda dariNovotel Hotel sebagai Chef of The Year 2012 untuk kategori senior dan Dias Raditya Wijaya dari Bvlgari Hotel sebagai Chef of The Year 2012 untuk kategori junior. Keduanya berhak atas hadiah uang tunai sebesar Rp. 15.000.000,00 dan berkesempatan bertemu dengan Chef Internasional Marco Pierre White di Singapura. Daftar pemenang secara lengkap dapat dilihat di Tabel.
Chef Vindex Tengker selaku dewan juri sangat mengapresiasi acara tersebut yang dinilainya cukup sukses. Dalam perbincangannya dengan KULINOLOGI INDONESIA dia mengharapkan kedepannya even ini bisa lebih besar. Secara khusus Chef Vindex menunjukkan rasa salutnya kepada kontestan untuk kategir junior, “mereka lebih berani mati dengan menggunakan teknik dan resep yang advance, sehingga dihasilkan karya yang sangat kreatif,” tutur Presiden Association of Culinary Professional tersebut.
Tabel Pemenang Chef of The Year 2012
Kontestan | Menu | Hadiah |
Kategori Senior | ||
Ranov Suswanda Novotel Hotel |
Menu Appetizer: Baramundi Galatine and Orange With Mayonaise Menu Maincourse: Rum Braised with Wine Sauce |
Uang tunai Rp15,000,000 + 2 hari bersama Marco Pierre White di Singapore (termasuk akomodasi transportasi dan menginap di hotel bintang-5) |
Anak Agung Gede Taskara Magara Conrad Bali |
Menu Appetizer: Baramundi Soyu Ceviche Orange Gelee, Knorr Napoli Tomato Terrine, Salad with Markisa Dressing and Basil Foam Menu Main Course: Braised Beef Rump, Portobello Mushroom Puree, Fettucine Knorr White Cream Sauce, Carrot Puree and Sauted Baby Bean |
Rp. 10.000.000 |
Janes P Siahaan Grand Hyatt, Jakarta |
Menu Appetizer: Sousuide of Beef Rump, Ptanni Potato puree, Glazed Carrot and Fine Beans, Portabello Mushroom Ragout, Pickled Shallot, Red Wine Sauce, Micro Greens Menu Main Course: Seared Baramundi Fish, Citrus Salsa, Creamy Fettucine, Edamame, Beans Napok Sauce, Mix Greens, Basil Foam |
Rp. 7.000.000 |
Kategori Junior | ||
Dias Raditya Wijaya Bvlgari Hotel |
Menu Appetizer: Baramundi Tar-Tar and Baramundi Bradude, Basil Pesto, Vegetable and Salad, served with Tomato Jelly and Wasabi Mayonaisse Menu Maincourse: Slow Cooked Beef Rump with Olivecrst, Red Wine Juice, Saute Portabello Mushroom, Potato Espma |
Uang tunai Rp15,000,000 + 2 hari bersama Marco Pierre White di Singapore (termasuk akomodasi transportasi dan menginap di hotel bintang-5) |
Krisanti Muktisari The Dharmawangsa Hotel, Jakarta |
Menu Appetizer: Braised Beef with Portabello, Baked Fettucine and Glacd French Beans Menu Maincourse: Seaved Baramundi with Orange Carrot Pure Passion Fruti Vinegrette with Edomame Masclun Salad |
Rp. 10.000.000 |
Johardi STP Trisakti |
Menu Appetizer: Smoked Beff with Grill Asparagus -Mix Green and Garlic Dressing Menu Main Course: Pan Fried Baramundi with Mashed Potato, Carrot, Napoli Potato, Mix Green, White Sauce and Green Oil |
Rp. 7.000.000 |