Pada waktu masih di dalam tubuh dan ambing ternak yang sehat, susu masih dalam keadaan steril. “Kontaminasi mikroba pada susu terjadi saat proses pemerahan, yaitu berasal dari kulit tubuh ternak khususnya bagian seputar ambing dan puting, dari tangan pemerah, dari wadah/peralatan penampung susu, dan lingkungan tempat pemerahan,” terang Guru Besar Program Studi Teknologi Pangan, Universitas Diponegoro Prof. Ir. Anang M. Legowo, M.Sc., Ph.D.
Susu segar umumnya akan mengalami kerusakan setelah 4-5 jam pada suhu kamar. Untuk menghasilkan susu segar dengan angka mikroba yang rendah harus dimulai dengan praktek hygiene dan sanitasi yang baik sebelum pemerahan, saat pelaksanaan pemerahan, hingga penanganan pasca pemerahan. KI-37