Rempah adalah salah satu ingredien penting di bidang industri pangan. Beragam produk pangan, dalam proses pembuatan ataupun penyajiannya sengaja ditambahkan rempah dengan tujuan untuk memberikan atau meningkatkan cita rasa, aroma, flavor maupun warna.
Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber rempah, bahkan dikenal sebagai negara penghasil rempah terbesar di dunia. Dahulu, rempah merupakan barang dagangan yang sangat berharga dan biasa digunakan sebagai bahan untuk pengobatan tradisional. Sejarah banyak mencatat bahwa salah satu misi penjajah datang ke Indonesia adalah dalam rangka mendapatkan rempah tersebut.
Sampai saat ini diperkirakan terdapat 400-500 jenis rempah di dunia dengan Asia Tenggara sebagai pusatnya. Di Asia Tenggara terdapat setidaknya 275 spesies rempah dan Indonesia sebagai sentranya. Beberapa contoh rempah penting dari Asia Tenggara, di antaranya kapulaga, kayu manis, cengkih, jahe, pala, lada hitam, kunyit, sereh/serai, ketumbar, temulawak.
Diketahui bahwa bahan rempah dapat berasal hampir dari semua bagian tanaman. Oleh karena itu, istilah rempah sering juga dikenal dengan herbs and spices. Herbs adalah rempah dari daun dan spices adalah rempah dari buah dan biji.
Selengkapnya tentang Rempah Populer di Industri Jasa Boga dapat dibaca di Kulinologi Edisi Agustus 2017