Sensory & Application

Camilan Pinggir Jalan Bertabur Keju

Spagheti dengan keju? Pizza dengan keju? Atau steak dengan lapisan keju?

Menu-menu western tersebut memang sudah seharusnya akrab dengan keju sebagai topping atau fillingnya, tetapi bagaimana kalau makanan tradisional Indonesia dipadu dengan si kuning gurih ini? Singkong, ubi, pisang, getuk, baso bahkan mungkin lontong isi atau arem-arem bisa menjadi spesial dengan taburan keju diatasnya atau sisipan keju di tengahnya.

Pisang keju

Pisang jika dikombinasikan dengan apa saja dan dimasak dengan berbagai cara pasti enak rasanya. Menu pisang bakar keju juga pastilah sudah banyak dicicipi orang. Sensasinya mungkin tidak hilang begitu saja, dan ini yang menjadikan menu pisang keju selalu dicari orang. Lihat saja kafe-kafe tenda yang banyak berjejer di sepanjang jalan Pajajaran Bogor, hampir setiap tenda menyediakan menu pisang bakar atau goreng dengan spesial taburan parutan keju diatasnya. Jenis pisang ambon dapat digunakan untuk membuatnya. Setelah pisang di goreng atau di bakar, taburi atasnya dengan limpahan parutan keju ditambah dengan taburan cokelat meses atau susu kental manis.

Baso keju
Membuat basonya tetap menggunakan daging, tetapi ada sisipan keju ditengah-tengah bulatnya baso. Ide mengganti daging yang biasanya menjadi isian dengan keju, merupakan salah satu inovasi untuk memberi pilihan baru bagi pecinta baso. Tetapi tidak hanya itu yang dilakukan oleh baso tenda My Ten’s di komplek air mancur Bogor ini, baso dicetak kotak oleh sang empunya. Baso dengan bentuk kotak, memang sudah tidak mengherankan lagi, trennya sudah berlalu, tetapi meskipun tren sudah berlalu kedai baso ini tetap konsisten dengan bentuk basonya yang sejak berdiri 5 tahun lalu memang sudah berbentuk kotak. Selain dengan keju, warung baso tenda ini juga menawarkan baso yang diisi dengan sosis dan telur puyuh. Seporsi baso keju ditawarkan dengan harga 7 ribu rupiah.

Colenak keju spesial
Makanan khas Bandung ini terbuat dari peuyeum (tape singkong) yang dibakar kemudian ditaburi dengan parutan kelapa dan gula merah. Tetapi colenak sekarang, disajikan dengan berbagai macam topping untuk menggaet pasar remaja. Penyajiannya juga tidak dibakar lagi, tetapi peuyeum digoreng hingga agak garing dan kecokelatan kemudian disajikan dengan taburan parutan keju dan susu kental manis. Mungkin rasa colenak yang seperti ini yang banyak diminati oleh anak muda sekarang, ketimbang yang disajikan hanya dengan menggunakan kelapa parut.

Roti bakar keju
Merupakan salah satu makanan yang setiap orang juga pasti bisa membuatnya, tetapi tetap saja orang tidak mau susah-susah untuk menyiapkan dan membakarnya sendiri. Menu ringan yang banyak dijual malam hari, merupakan sajian yang cocok untuk teman mengobrol dan ngopi. Roti dibakar kemudian ditambahkan dengan berbagai macam isian dan topping diatasnya. Ada yang diisi pisang, berbagai selai, dan kacang sangrai misalnya. Bertanya pada salah satu kafe tenda di Jalan Pajajaran Bogor, roti bakar cokelat keju selalu menjadi favorit menu di kafenya. Limpahan parutan keju sebagai topping di atasnya, menjadi daya tarik tersendiri untuk para konsumen.

Singkong keju
Siapa tak kenal singkong? makanan ini biasa diplesetkan dengan nama ‘roti sumbu’. Biasanya singkong diolah dengan cara digoreng atau direbus. Namun, dewasa ini banyak yang mengolahnya menjadi makanan yang unik, salah satunya adalah singkong keju. Potongan singkong yang telah dicelupkan ke adonan berupa campuran mentega, susu, garam, dan bawang putih, lalu digoreng sampai berwarna kuning kecoklatan. Setelah itu, singkong ditaburi parutan keju di atasnya.

Surabi Keju
Surabi merupakan jajanan khas Sunda. Agar sesuai dengan perkembangan jaman, maka banyak penjual surabi yang memodifikasi makanan ini agar sesuai dengan masa sekarang, salah satunya adalah surabi keju, yang berlokasi di daerah Sukasari, Bogor. Makanan ini terbuat dari tepung beras, menggunakan cetakan dari tanah liat dan dibakar dengan tungku. Setelah matang, surabi tersebut dilumuri dengan saus mayonnaise. Tidak ketinggalan limpahan parutan keju di atasnya yang turut menghiasi menu tersebut. Perpaduan antara resep tradisional dengan resep masa kini, membuat surabi ini banyak diminati tua maupun muda.

Dodongkal Keju
Dodongkal keju? itulah yang mungkin terbersit dalam pikiran konsumen, ketika melihat gerobak dorong yang sedang mangkal di perempatan Gang Aut, Surya Kencana Bogor. Dodongkal merupakan salah satu jajanan khas Sunda yang terbuat dari tepung beras dan gula merah yang digiling dan dikukus. Biasanya, dodongkal dihidangkan dengan menggunakan parutan kelapa di atasnya. Tetapi, dodongkal yang dijual di Gang Aut , menaburkan parutan keju sebagai toppingnya selain menaburkan pula parutan kelapa agar ke-originalitas-annya tidak hilang. Perpaduan cita rasa tradisional dan modern inilah yang membuahkan kelezatan baru dodongkal ini.

Risoles Keju
Menempati bahu jalan perempatan Gang Aut Bogor, dengan gerobak dorong bertuliskan ‘Risoles Keju’, maka sudah bisa dipastikan bahwa jajanan yang dijajakan adalah Risoles Keju. Ya, Risoles Keju merupakan jajanan yang tak kalah uniknya. Bahan dan cara membuatnya sama dengan risoles umumnya, seperti mentega, wortel susu, terigu, dan ayam, namun penjual menambahkan keju sebagai ‘bonus’ pada isi risoles ini.

Meskipun menu-menu tersebut sudah biasa dihidangkan dan banyak ditemui diberbagai tempat, tetapi tetap saja menu tersebut banyak dipilih oleh konsumen. Sah-sah saja jika Anda ingin mencoba berbisnis dengan menu-menu sejenis, tetapi mungkin beberapa inovasi harus dilakukan untuk membuat usaha Anda terlihat sedikit berbeda dengan yang lain. K-12 & K-13

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *