Konsep

Beda Shortening, Margarin, dan Mentega

Shortening terbuat dari lemak hewani, lemak nabati, atau campuran keduanya. Selain itu, shortening mengadung 100% lemak, tidak mengandung air. Tekstur shortening umumnya lebih padat daripada margarin dan mentega (tetapi ada juga jenis liquid shortening), serta titik lelehnya tinggi.

Adapun margarin terbuat dari lemak nabati, misal minyak sawit, minyak kedelai, minyak jagung, dan lainnya. Margarin mengandung air sekitar 20%, teksturnya semi padat, dan mempunyai titik leleh tinggi. Selain itu, margarin rerwarna kekuningan dan beraroma jika ditambahkan flavor.

Berbeda dengan shotening dan margarin, mentega terbuat dari lemak hewani alias susu. Mentega mengandung air sekitar 20%, teksturnya semi padat, titik leleh lebih rendah sehingga harus selalu disimpan di refrigerator. Warna mentega agak kekuningan dan aromanya gurih khas susu. KI

Selengkapnya tentang Shortening, Margarin, dan Mentega dapat diakses di Majalah KULINOLOGI INDONESIA edisi Februari 2017

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *