Michelle Bakery menyiapkan aneka macam kue kering, parcel -yang berisi kue kering atau cake, serta cake yang dibentuk sesuai tema bulan ramadhan. Menu khusus yang disajikan selama bulan ramadhan adalah bolu kurma, muffin kurma, serta blackforest dengan hiasan dari kurma.
Permintaan akan produk bakery pada hari raya meningkat tajam. Kebanyakan umat muslim memesannya untuk hantaran keluarga maupun kerabat. Peningkatan permintaan biasanya terjadi beberapa hari sebelum lebaran. Produk yang sering dipesan di outlet Michelle Bakery Bogor pada saat lebaran adalah aneka kue kering, cake hias dengan dekorasi lebaran, blackforest, cappucinno, blueberry cake, choco flower cake, dan pudding.
Aneka kue kering sangat banyak dipesan oleh para konsumen. Kue kering ini seperti, cheese pie, cokelat cookies, choco chips cookies, coconut milk cookies, lidah kucing, vanilla cookies dan yang paling khas adalah kastengel dan nastar yang selalu harus ada pada saat lebaran tiba. Produksi cake dan cookies itu sendiri di produksi di setiap counter. Setiap counter mempunyai menu yang sama, mungkin hanya ada 1 sampai 2 item saja yang berbeda.
Cara menjaga mutu agar tetap terjaga dengan baik -menurut Peni Kohar, salah satu pendiri Michelle Bakery, adalah dengan terjun langsung mengawasi proses produksi sampai pelayanan. “Bila ada konsumen yang memberikan saran akan kami terima untuk membuat Michelle Bakery ini menjadi lebih baik” kata Peni.
Awal mula Michelle Bakery
Pada awalnya Michelle Bakery membuat roti dan kue sendiri yang dititipkan ke toko roti. Dari situ usaha ini berkembang. Sehingga keluarga mendorong untuk membuka toko kue sendiri. Nama Michelle di ambil dari salah satu pemilik yaitu Michelle. Bersama Michelle, Cisca dan Peni Kohar, Michelle Bakery mempunyai keinginan untuk membuka cabang demi melebarkan sayapnya. Michelle bakery kini mempunyai 2 counter, yaitu di Bogor dan Cibubur. K-13