Bicara soal makanan yang menyehatkan, sebagian orang tentu langsung berfikir kepada banyak pilihan makanan. Namun, apabila bicara soal negara yang banyak menawarkan ragam makanan yang menyehatkan, tentu banyak yang sependapat bahwa Jepang adalah jawabannya.
Makanan Jepang banyak diminati saat ini, terutama bagi konsumen yang sedang menjalani diet. Sayangnya, sehatnya makanan tersebut seperti kurang cocok dengan lidah masyarakat Indonesia. Melihat kondisi seperti itu, Akasaka Tei menawarkan makanan Jepang dengan cita rasa yang bisa diterima oleh lidah masyarakat Indonesia, khususnya steak.
Untuk penggemar steak, wajib mencoba japanese prime steak yang disajikan di atas hot plate dan dimakan bersama jagung manis, buncis, dan jamur. Steak yang dihadirkan dibuat dari daging sapi berkualitas premium yang diimpor langsung dari Australia dengan tingkat marbling dan juiciness yang bagus serta dengan harga yang terjangkau dan ada juga menu paket yang ditawarkan. “Mutu dari semua bahan yang digunakan sangat kami jaga. Kami hanya menggunakan bahan dengan kualitas premium dari suplier yang memang sudah memiliki kredibilitas yang baik,” ujar Kepala Chef Akasaka Tei, Anton Mathias saat bincang bersama redaksi Kulinologi Indonesia beberapa waktu lalu.
Dengan mengusung konsep restoran dengan menu makanan yang menyehatkan, resto yang baru dibuka pada 9 Januari 2017 lalu ini, hadir dengan menu yang menyehatkan dan berkualitas. “Steak dibuat hanya dengan menggunakan bumbu berupa butter, garam, dan merica, sehingga rasa asli daging dan konsepnya yang menyehatkan tetap terjaga,” tambahnya.
Resto yang berlokasi di Jalan Tebet Barat Dalam Raya nomor 48 lantai 2, Jakarta Selatan ini buka dari pukul 11.00 hingga 22.00 WIB. Menghadirkan tiga konsep desain interior, yaitu ruangan dengan suasana yang nyaman disertai lukisan pada dinding berupa ikan koi dan pernak-pernik khas Jepang, ada juga ruang tatami yang sarat akan budaya Jepang dengan meja khas tradisionalnya, serta ruang outdoor yang menyajikan ruangan dengan suasana sejuk dan terbuka yang didesain ala anak muda masa kini. “Resto ini sengaja didesain dengan tiga konsep, jadi pengunjung boleh memilih ruangan mana yang cocok untuk menyantap hidangan sembari kumpul dengan keluarga atau kerabat terdekatnya,” imbuhnya.
Resto ini selalu menjaga kualitas dan standardisasi makanan untuk menarik minat dan mempertahankan konsumen. Oleh karena itu, bahan baku yang berkualitas dan proses memasak juga sudah sesuai dengan standar tertentu. Konsep higiene dan sanitasi juga diterapkan guna meningkatkan kualitas dan keamanan produk. Selain itu, resto ini sudah menerapkan standar operasional produk dan Good Restautant Practices (GRP). Hal tersebut dilakukan guna meningkatkan kualitas dan keamanan produk.
Semua bahan yang digunakan dijamin dalam keadaan baik dan segar. Bahan disimpan dalam refrigerator dan tempat khusus dengan sistem First In First Out (FIFO) dan First Expired First Out (FEFO). Selain itu, agar bahan baku yang diterima memiliki mutu yang konsisten, resto ini juga menerapkan form checking kondisi bahan baku. Secara garis besar, form tersebut berisi pengecekan kondisi kesegaran bahan baku yang diberikan dan pengecekan tanggal kadaluarsa.
Selengkapnya tentang Bijak Memilih Daging dan Unggas dapat dibaca di Kulinologi Edisi September 2017