Beberapa tahun belakangan ini, dengan semakin berkembangnya gaya hidup sehat (healthy lifestyle) dan kembali ke alam (back to nature), teknik sourdough sangat mungkin kembali menjadi tren di dunia bakeri artisan di Indonesia. Berbagai keunggulannya sangat layak untuk kembali dipopulerkan.
Adanya bakteri kelompok Lactobacillus menghasilkan cita rasa yang sedikit asam, sehingga teknik ini pun diberi nama sourdough alias adonan asam. Jika starter untuk yoghurt sudah dapat dibeli di toko-toko tertentu, starter untuk sourdough harus dibuat sendiri. Salah satu kelebihan teknik sourdough adalah roti yang dihasilkan lebih mudah dicerna sehingga nilai gizinya meningkat serta fermentasi adonan roti relatif lebih cepat karena starter yang sudah aktif.KI
Selengkapnya tentang Sourdough dapat diakses di Majalah Kulinologi Indonesia edisi Desember 2016